Jumat, 15 Mei 2015

Makalah Teropong Bumi Sederhana

MAKALAH FISIKA
“TEROPONG BUMI SEDERHANA”











Disusun oleh :
                                        1.     AGUNG DWI APRIYONO                ( X.C/03)
                                        2.     AYI WANDHINA ASA PRATAMA   (X.C/09)
                                        3.     GINI MARTA LESTARI                     (X.C/15)
                                        4.     NILAM PRABAWATI                       (X.C/21)                                                                                                                                                                                          


SMA NEGERI 1 BATANG
TAHUN PELAJARAN 2014/2015
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan YME atas berkat rahmat, nikmat, dan hidayahNya kami mampu menyelesaikan makalah ini.  Makalah yang berjudul Teropong Bumi ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas akhir mata pelajaran Fisika kelas X. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kami memohon maaf atas kekurangan tersebut. Dan semoga makalah ini memberikan pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
Batang, 15 Mei 2015

DAFTAR ISI
JUDUL ………………………………………………………………………………………...
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………
DAFTAR ISI…………………………………………………………………..........................
PENDAHULUAN……………………………………………………………………………..
ISI :
1.      LANDASAN TEORI………………………………………………………………….
2.      ALAT DAN BAHAN………………………………………………………………….
3.      PROSEDUR PEMBUATAN………………………………………………………….
4.      PROSEDUR PENGGUNAAN………………………………………………………..
5.      HASIL………………………………………………………………………………….
6.      KESIMPULAN DAN SARAN………………………………………………………..
           PENUTUP……………………………………………………………………………………..
       DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….......................
PENDAHULUAN
       I.            Latar belakang
Sering ditemukannya banyak orang yang tidak mengetahui akan manfaat dan tata cara teropong. Hanya beberapa orang saja yang yang mengetahuinya, dan hanya beberapa orang saja yang dapat mahir memerlakukan teropong secara bijaksana dan benar.
Pembuatan makalah ini agar semua orang dapat memahami akan pengertian, prinsip dasar, persamaan dasar, dan cara kerja teropong. Bahkan akan mengerti macam-macam teropong, dan bagiannya.

ISI
A.      Dasar teori
Pengertian Teleskop Bumi
Teleskop bumi atau teropong bumi adalah alat optik yang digunakan untuk mengamati benda berjarak jauh yang terletak di permukaan bumi. Teleskop bumi digunakan untuk mengamati benda di permukaan bumi karenanya bayangan akhir yang dihasilkan oleh lensa okulernya harus tegak agar tidak menyulitkan pengamatan. Hal ini berbeda dengan teleskop astronomi di mana bayangan akhir yang dihasilkan oleh lensa okulernya bersifat terbalik. Teleskop astronomi digunakan untuk mengamati benda langit seperti bintang dan planet yang berbentuk bundar sehingga bayangan terbalik tidak menjadi suatu persoalan, sebaliknya benda-benda di permukaan bumi tidak berbentuk bundar sehingga jika teleskop bumi menghasilkan bayangan terbalik maka akan menyulitkan pengamatan. Pembuatan teleskop bumi yang mempunyai bayangan akhir tegak, tentu saja lebih kompleks dibandingkan dengan pembuatan teleskop astronomi yang mempunyai bayangan akhir terbalik.

Jenis-jenis Teleskop Bumi
Terdapat beberapa jenis teropong bumi antara lain teropong Galileo, teropong spyglass dan teropong prisma.
Teropong Galileo pernah digunakan oleh Galileo Galilei untuk mengamati luar angkasa hingga berhasil mengamati benda-benda langit yang belum pernah diamati sebelumnya. Teropong Galilean tersusun dari satu lensa cembung dan satu lensa cekung. Lensa cembung merupakan lensa obyektif, sedangkan lensa cekung merupakan lensa okuler. Lensa cekung teropong Galileo berfungsi untuk menghasilkan bayangan tegak.
Teropong spyglass tersusun dari tiga lensa cembung. Lensa cembung pertama berperan sebagai lensa obyektif, lensa cembung kedua berperan sebagai lensa okuler, lensa cembung ketiga berperan sebagai lensa medan. Lensa medan berfungsi menghasilkan bayangan akhir yang bersifat tegak.
Teropong prisma tersusun dari dua lensa cembung dan dua prisma. Lensa cembung pertama merupakan sebagai lensa obyektif, lensa cembung kedua merupakan sebagai lensa okuler dan kedua prisma berfungsi menghasilkan bayangan tegak. Kedua prisma diletakkan di antara kedua lensa cembung sehingga prisma memantulkan cahaya yang berasal dari lensa obyektif menuju lensa okuler, sekaligus membuat bayangan menjadi tegak. Di dalam prisma terjadi pemantulan internal sempurna sehingga tidak ada cahaya yang hilang selama proses pemantulan.

Rumus teropong bumi

     Teropong bumi terdiri dari 3 buah lensa, yaitu:

1.      Lensa obyektif (positif)
2.      Lensa pembalik (positif)
3.      Lensa okuler (positif)

Perbesaran sudut teropong bumi
Perbesaran mata berakomodasi maksimum

=
 



Perbesaran mata tidak berakomodasi

=
 



L= fob + Sook +4fp
Panjang teropong bumi mata berakomodasi maksimum

Panjang teroPong bumi mata tak berakomodasi

L= fob +fok +4fp
 




B.      Alat dan Bahan
Untuk membuat Teleskop Bumi tersebut perlengkapan yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut,
 Teropong bumi cukup memerlukan 3 lensa cembung saja. Secara teori untuk membuat teropong bumi, ukuran fokus lensa objektif lebih besar dari lensa okuler, dan dibutuhkan lensa pembalik untuk membuat bayangan benda menjadi tegak. Yuk kita lihat apa saja alat dan bahan yang kita butuhkan untuk membuat teropong bumi sederhana:
  • 3 lensa cembung
·         Kertas Karton tebal
·         Lem
·         Gunting
·         Kertas karton
·         Pensil, penggaris
·         Pisau
·         Cutter
·         Lakban
·         Gergaji





C. Prosedur pembuatan
                                      i.      Langkah Pertama
Membuat gulungan dari kertas karton seukuran lensa cembung. Buat dua gulungan besar  dan kecil .



                                    ii.      Langkah Kedua
Setelah kalian membuat dua gulungan besar dan kecil, saatnya untuk memasang kedua lensa cembung pada masing-masing gulungan.



                                  iii.      Langkah Ketiga
Langkah yang ketiga adalah menggabungkan kedua gulungan besar dan kecil menjadi satu. Pastikan gerak maju mundur dari kedua gulungan mudah alias tidak sulit digeser.

                                  iv.      Langkah Keempat
Langkah yang terakhir adalah finishing. Rapikan potongan-potongan pada tepi-tepi karton dengan cutter. Lebih bagus lagi jika diberi warna dengan cat kertas.
D. Prosedur penggunaan
a.       Ambil teropong yang telah siap digunakan
b.      Fokuskan pada mata
c.       Cari objek(benda) yang akan diamati
d.      Setelah kita menemukan objek, lalu kita teropong maka benda yang kita amati akan kelihatan lebih jelas dan besar
E. Hasil

F. Kesimpulan dan Saran
a. Kesimpulan
Kesimpulannya bahwa Teropong bumi merupakan salah satu bagian dari alat optic, yang berfungsi untuk melihat benda-benda di sekitar permukaan bumi.


b. Saran

a.       Lebih baik apabila memakai lensa objektif, lensa okuler serta lensa pembalik.
b.      Jika ada bisa diberi penyangga teropong
c.       Agar teropong lebih tahan lama, bisa menggunakan pipa sebagai pengganti karton.

Daftar pustaka :



Rincian Biaya pembuatan
No.
Nama  barang
Jumlah
harga
Total harga
1.
Kertas karton
1 gulung
Rp.5.500
Rp.5.500
2.
Lem alteco
1 buah
-
-
3.
Lensa cembung
2 buah kecil & 1 besar
Rp.12000
Rp.8000
Rp.20.000
4.

E. Hasil



Rincian Biaya pembuatan
No.
Nama  barang
Jumlah
harga
Total harga
1.
Kertas karton
   3 gulung
Rp.2000
Rp.6000
2.
Lem alteco
1 buah
Rp.4000
Rp.4000
3.
Lensa cembung
2 buah kecil & besar
Rp.11.000
Rp.9000
Rp.19.000
4.
isi setreples
1 bungkus
Rp. 1500
Rp. 3000
5.
Print
Lembar
Rp.
Rp.
6.
kertas murmer



7.




Total
Rp.


Daftar pustaka
1 gulung
Rp. 1500
Rp. 3000
5.
Print
Lembar
Rp.
Rp.
6.
Cover



7.




Total
Rp.



Daftar pustaka
 

Blog Template by YummyLolly.com